header-aksi-siaga-hansaplast-2016-ASH2016

Aksi Siaga Hansaplast, Persembahan Dari Plester Hansaplast Indonesia – Hansaplast memberikan pengetahuan mengenai pertolongan pertama bagi generasi muda Indonesia.

2 menit Baca
Menampilkan lebih banyak

Tahun ini merupakan tahun kedua bagi Plester Hansaplast Indonesia mengadakan kegiatan Aksi Siaga Hansaplast yang merupakan program Corporate Social Responsibility (CSR). Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan dan mengedukasi para generasi muda Indonesia tentang pentingnya memiliki perlengkapan, serta memahami penggunaan P3K yang tepat. Kegiatan Aksi Siaga Hansaplast yang pertama dilakukan pada tahun 2015 dengan mengikut sertakan 100 SD di Bandung. Pada tahun keduanya, Aksi Siaga Hansaplast melibatkan lebih banyak sekolah yaitu 350 Sekolah Dasar di Bandung dan Surabaya selama Januari – Mei 2016. Kegiatan ini mengimplementasikan pengetahuan dasar seputar P3K melalui Interactive Fun Learning dan kegiatan Pramuka yang dapat menjadi gaya hidup aktif dan edukatif di sekolah.

hansaplast-aksi-siaga-2016-4     hansaplast-aksi-siaga-2016-2

Final Kegiatan

Image
Sama seperti Aksi Siaga Hansaplast sebelumnya, kegiatan kali ini juga diadakan acara final yang diselenggarakan pada hari Kamis, 26 Mei 2016 di Bumi Sangkuriang, Bandung. 100 murid perwakilan dari 20 (dua puluh) SD terpilih di Bandung dilibatkan dalam kegiatan yang akan memperebutkan predikat juara I, II dan III. Selain di Bandung, kegiatan final ini juga diselenggarakan di Kota Surabaya, tepatnya di lapangan YONIF 500 Raider Surabaya pada hari Selasa, 31 Mei 2016. Dari 175 SD yang terdaftar sebagai partisipan, 20 SD telah terpilih untuk meramaikan acara ini dan memperebutkan predikat juara I, II dan III. Tahun ini acara Aksi Siaga Hansaplast menjadi lebih menarik karena melibatkan pihak guru dan orang tua murid secara langsung untuk turut peduli, berbagi serta mempersiapkan P3K melalui sesi edukasi dan pelatihan. Pada final kompetisi Aksi Siaga Hansaplast 2016, para murid perwakilan sekolah akan menghadapi serangkaian tantangan dalam empat zona, yaitu Knowledge Zone (Zona Pengetahuan), Agility Zone (Zona Ketangkasan), Team Work Zone (Zona Kerjasama Tim), dan Art Potential Zone (Zona Potensi Seni). Setiap zona akan menguji kemampuan dan kekompakan peserta, sekaligus memberikan informasi edukatif seputar P3K. Selain itu, para orangtua juga mendapatkan sesi khusus yang membahas sejumlah aksi pertolongan pertama yang dapat diimplementasikan dalam kegiatan sehari-hari.

8 Aturan Emas Pertolongan Pertama

Image

Aksi P3K penting untuk diketahui dan dilakukan, karena kecelakaan dapat terjadi kapanpun, dimanapun, dan kepada siapapun. Untuk itu, pentingnya mempunyai pengetahuan tentang P3K sejak dini. Setiap orang yang melakukan pertolongan pertama haruslah menerapkan 8 (delapan) aturan emas, yaitu antara lain:

  • 1.Tetap tenang;
  • 2.Periksa apakah sekeliling Anda aman;
  • 3.Tentukan jika Anda atau orang yang terluka membutuhkan bantuan medis;
  • 4.Tenangkan orang yang terluka;
  • 5.Beritahu ahli medis sebanyak mungkin informasi;
  • 6.Pastikan Anda mencuci tangan sebelum menangani luka;
  • 7.Bersihkan luka dengan hati-hati, seka semua kotoran dan pasir. Gunakan kain katun bersih cuci dengan air dingin, kemudian keringkan sebelum memasang balutan yang bersih;
  • 8.Jaga kelengkapan perangkat pertolongan pertama Anda.

8 (delapan) peraturan emas pertolongan pertama ini haruslah diketahui dan dipahami sejak dini, karena kita tidak bisa mencegah kecelakaan, tapi kita bisa memberikan P3K yang baik dan benar.

Source:
PressCon ASH 2016
Selengkapnya klik di sini

Baca juga