Pertama, gunakan Hansaplast Spray Antiseptik untuk membersihkan luka dari kotoran dan bakteri serta mencegah infeksi tanpa rasa sakit dan perih. Formula Hansaplast Spray Antiseptik mengandung 0,04% PHMB dan 0.1% Decyl Glucoside Tenside dalam larutan Ringer sehingga efektif melawan kuman dan bakteri (termasuk MRSA), sangat ramah di kulit, serta mendukung penyembuhan luka. Hansaplast Spray Antiseptik juga tidak mengandung alkohol dan iodine, sehingga tidak akan merusak jaringan kulit yang sehat dan tidak memberikan sensasi terbakar, perih, maupun membuat kulit kering. Inilah alasan Hansaplast Spray Antiseptik cocok untuk anak-anak dan kulit sensitif. Tampilan Hansaplast Spray Antiseptik jernih, tidak berwarna, tidak berbau, dan mudah dibawa kemana saja.
Setelah itu, tutup luka dengan Hansaplast Plester Luka. Plester Hansaplast dengan Bacteria Shield membentuk perlindungan untuk menghalang kotoran dan bakteri sehingga mencegah infeksi, yang merupakan kondisi yang ideal untuk proses penyembuhan luka. Dengan kain yang lentur dan berpori dapat membuat kulit leluasa bernapas serta dapat mengikuti pergerakan Anda untuk pemakaian yang nyaman. Selain itu, Hansaplast Plester Luka memiliki bantalan luka yang tidak lengket sehingga plester dapat dilepaskan dengan mudah dan tidak sakit sehingga sangat cocok untuk anak-anak. Tetapi, perlu diingat untuk mengganti plester setiap hari dan mencuci luka dengan dan air atau gunakan Hansaplast Spray Antiseptik.
Jika lusa terasa kering, oleskan Hansaplast Salep Luka untuk membantu proses penyembuhan luka 2x lebih cepat* dan membantu mengurangi bekas luka untuk luka baru. Aplikasikan Hansaplast Salep Luka secara rutin hingga luka sembuh secara menyeluruh. Anda dapat gunakan Hansaplast Salep Luka pada setiap tahap penyembuhan luka.
Selanjutnya, Anda bisa tanyakan apa yang harus dilakukan kepada tim medis ketika pengobatan pertama yang disarankan tidak berfungsi. Ketahui pula hal-hal yang harus dilakukan agar si kecil bisa segera pulih kembali.